DKP Aceh dan Bank Aceh Dorong Pertumbuhan UMKM Perikanan Melalui KUR

Jakarta – Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Aceh bersama Bank Aceh Syariah (BAS) bertekad meningkatkan pemanfaatan dana Kredit Usaha Rakyat (KUR) oleh Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di sektor perikanan. Kepala DKP Aceh, Aliman MSi, dan Direktur Bisnis Bank Aceh, Fadhil Ilyas, melakukan pertemuan pada Selasa (23/1/2024) di Banda Aceh untuk merumuskan strategi bersama. Turut hadir Kepala Divisi UMKM Zaiurrahman dan Ketua Himpunan Pembudidaya Ikan Laut Aceh (HIMPALA), Syahril Ramadhan.

Aliman menyoroti tingginya potensi komoditas unggulan kelautan dan perikanan di Aceh. Dengan hal ini, pihaknya mendorong pelaku UMKM di sektor tersebut untuk mengoptimalkan program KUR guna memajukan ekonomi masyarakat Aceh. DKP dan Bank Aceh sepakat agar dana KUR digunakan secara efektif dalam mendukung UMKM kelautan dan perikanan untuk meningkatkan pemberdayaan ekonomi lokal.

Syahril Ramadhan, Ketua HIMPALA, mengapresiasi upaya DKP dan BAS dalam meningkatkan pembiayaan untuk sektor kelautan dan perikanan yang selama ini minim mendapatkan perhatian. Fadhil Ilyas dari Bank Aceh menyampaikan terima kasih atas dukungan DKP dalam monitoring, evaluasi, dan rekomendasi proses pembiayaan UMKM. Bank Aceh memiliki akses KUR sekitar Rp 1,5 Triliun dan berkomitmen mengakuisisi sekitar 15.000 UMKM di berbagai sektor pada tahun 2024.

Dalam rangka memastikan penyaluran dana KUR tepat sasaran, DKP Aceh dan BAS sepakat memulai dengan pembinaan beberapa pelaku usaha sebagai pilot project. Langkah ini diharapkan dapat menjadi model pengembangan untuk tahap berikutnya. Perwakilan pelaku usaha, seperti Syahril Ramadhan dan Razami Dek Cut, berharap bahwa akses pembiayaan modal yang mudah akan mendukung perkembangan UMKM, memberikan dampak positif pada perekonomian Aceh. Sinergi antara DKP Aceh dan BAS menjadi landasan untuk memperkuat sektor perikanan dan UMKM di wilayah tersebut.